Banjar dan Deret dapat di gunakan untuk penjumlahan, dan mengetahui konsep keseimbangan, dan dapat menghitung hitungan untuk suku ke-n.
Banjar adalah sekumpulan bilangan (suku) yang memiliki pola tertentu.
S1, S2, S3, ….. Sn
Di mana S1 : Suku ke-1
S2 : Suku ke-2
Sn : Suku ke-n
Deret adalah penjumlahan semua suku pada suatu banjar.
Dn = S1 + S2 + S3 +…+ Sn
Di mana Dn : Deret ke-n
A. Banjar Hitung
Banjar hitung adalah banjar yang antara dua suku berurutan mempunyai selisih yang besarnya sama. Suku kedua merupakan suku pertama ditambah pembeda, suku ketiga merupa suku kedua ditambah pembeda, dan seterusnya.
Banjar hitung :
S1, S2, S3,…..,Sn
Di mana S2 = S1 + b
S3 = S2 + b
b = Pembeda
Suku pada banjar hitung dapat dicari dengan rumus :
Sn = a + (n-1)b
Di mana : a : Suku ke-1
n : Banyaknya suku
b : Beda
B. Deret Hitung
Deret hitung adalah penjumlahan n suku pada banjar hitung.
Dn = S1 + S2 + S3 +…+ Sn
Contoh :
Suatu banjar hitung memiliki suku-suku 5, 10, 15, 20….. Berapa deret keempatnya?
D4 = S1 + S2 + S3 +S4
D4 = 5+10+15+20
D4 = 50
Untuk menghitung deret hitung dengan n yang lebih banyak tentu saja sulit dilakukan dengan cara di atas, untuk itu digunakan rumus :
Dn = ½. n (a + Sn)
Di mana :
Dn = deret ke-n
n = banyaknya suku
a = suku pertama
Sn = suku ke-n
C. Banjar Ukur
Banjar ukur adalah banjar yang antara dua suku berurutan mempunyai hasil bagi yang besarnya sama. Suku kedua merupakan hasil kali suku pertama dengan bilangan tertentu (pengali), dan suku ketiganya merupakan hasil kali dari bilangan kedua dengan pengali, dan seterusnya.
Suku pada banjar ukur dapat dicari dengan rumus :
Sn = apn-1
Dimana :
Sn : Suku ke - n
n : Banyaknya suku
a : Suku pertama
p : Pengali